Assalaamu Alaikum Warakhmatullaahi Wabarakaatuh
Kisah
ini adalah kisah nyata tentang seorang bocah ajaib , yang lahir ke
dunia sebagai pertanda kebesaran Tuhan. Arusha adalah nama sebuah kota
di Tanzania Afrika, yang mayoritas penduduknya beragama Kristen .
Kristiani di sana terbagi menjadi dua sekte, yaitu Kristen Anglikan dan
Kristen Katolik. Di kota Arusha inilah lahir seorang anak ajaib dari
pasangan suami isteri Domisia Kimaro dan Francis Fundinkira yang
beragama KRISTEN KATOLIK .
Sebagai
Kristiani yang taat beribadat, sudah barang tentu mereka menginginkan
anak yang taat , dekat dengan gereja dan rajin melakukan kebaktian
sebagaimana yg mereka lakukan selama ini. Maka beberapa minggu setelah
anak laki-lakinya lahir , mereka berniat membawa bayi tersebut ke gereja
untuk dibaptis.
Dengan
berpakaian rapi dan wajah berseri merekapun bergegas menuju gereja .
Namun kira2 20 langkah sebelum memasuki altar gereja, mereka seakan
mendengar suara sayup yang mengagetkan . Tidak jelas di telinga mereka
dari mana sumber suara itu berasal. Suara deru angin gurun dan juga lalu
lalang kendaraan membuat pendengaran mereka tidak begitu fokus. Namun
ketika mereka berhenti, ternyata suara itu adalah suara anak mereka
sendiri. Bayi kecil itu telah mengatakan sesuatu yang sama sekali tidak
mereka percayai mampu berbicara dengan kalimat sebagai berikut : “Mama usinibibaptize, naamini kwa ALLAH na jumbe wake Muhammad Saw !” yg dalam bahasa Indonesianya “Ibu tolong jangan baptis saya, saya adalah orang yang beriman kepada ALLAH dan Rasul-Nya Muhammad Saw” .
Mendengar ini, maka dengan gemetar kedua orang tua tsb membawa pulang bayi tersebut , dan tidak jadi membaptisnya.
Dengan
penuh tanda tanya, Domisia Kimaro dan Francis Fundinkira merawat
bayinya , dan pada awal Bulan Maret 1994, saat bayi tersebut berumur
dua bulan, bayi tersebut tidak mau lagi menyusu kepada ibunya, setelah
dibawa ke dokter, maka dokter menyatakan tidak ada yg aneh dengan
bayinya, mungkin hanya perlu merubah style menyusui, namun setelah saran
itu dicoba, tetap saja bayi tersebut tidak mau menyusu , dan tidak
diketahui apa penyebabnya. Maka hari demi hari dilalui dengan tanpa ASI
dari sang Ibu.
Dan
pada umur 4 bulan terjadilah satu hal yg aneh . Pagi itu sesudah anak
Domisia dimandikan dan dipakaikan baju dengan rapih, tiba2 mulut mungil
anak itu melantunkan sesuatu berulang-ulang dalam bahasa yang tidak
dimengerti suami isteri ini apa maksudnya. Maka bergegas Francis menuju gereja menyampaikan hal ini kepada pastur agar menangani anaknya yang ia duga kerasukan "pastur , tolong anak saya kerasukan . Doakan anak saya pastur , tolong !" . setelah berdialog dengan francis sebentar, maka sang pasturpun bergegas menuju rumah domisia beriringan dengan Francis .
Sesampainya
di sana lalu sang pastur berusaha mengobati dengan menghadapkan tanda
salib ke wajah anak tsb sambil berdoa, namun tetap saja anak tersebut
melantunkan suara tsb berulang-ulang. Maka pulanglah sang pastur tanpa
hasil, dan suami isteri tersebut termenung dengan pikiran kalut penuh
tanda tanya . Dan selama berhari-hari anak itu tetap melantunkan
nyanyiannya pada saat - saat tertentu.
Peristiwa tersebut
akhirnya menjadi bahan pembicaraan tetangga di sekitar rumah mereka
dan akhirnya peristiwa ini sampai ke tetangga (seorang muslim bernama
Abu Ayub) yg rumahnya berjarak beberapa rumah dari keluarga suami isteri
ini, bahwa anak tetangga kesurupan setan.
Dan
sebagai tetangga maka si muslim ini bermaksud menjenguk suami isteri,
dengan harapan ingin menawarkan bantuan untuk mengobati. Maka
berkunjunglah si muslim ini ke sana. Dan atas ijin keluarga Francis
Fundinkira, maka ia mendatangi anak tersebut , dan lamat2 ia
dengarkan suara yang keluar dari mulut anak tersebut, namun masih
kurang jelas, maka didekatkannya telinganya ke mulut anak tersebut.
Serentak
ia kaget dan undur ke belakang, namun kemudian ia dekatkan lagi untuk
lebih meyakinkan tentang apa yang didengarnya. Maka ia pun yakin, dan
dengan wajah masih diliputi keheranan, ia dekati kedua orang tua anak
tsb , dan menjelaskan “Bapak Ibu, percaya
atau tidak percaya, anak ibu tidak kerasukan setan, suara yang keluar
dari mulut anak Bapak Ibu adalah bacaan AL-QUR’AN” . Mendengar ini kontan saja suami isteri itu saling pandang ter heran-heran. Dan apakah yang di baca anak tsb ? , ayat inilah yang dilantunkan mulut kecilnya secara berulang-ulang :
“........maka
bertaubatlah kepada Tuhan yang menjadikan kamu dan bunuhlah dirimu. Hal
itu adalah lebih baik bagimu pada sisi Tuhan yang menjadikan kamu; maka
Allah akan menerima taubatmu. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Penerima
taubat lagi Maha Penyayang." (QS AL BAQARAH : 54)
Ayat yang dibaca oleh anak itu adalah penggalan dari Surat AL BAQARAH ayat 54
Maha
besar ALLAH , apabila DIA berkehendak sesuatu, maka sesuatu itu pasti
akan terjadi. Rupanya keluarga suami isteri tsb mendapat rakhmat dan
hidayah dari ALLAH melalui anaknya sendiri. Yang akhirnya suami isteri
tersebut mulai belajar tentang Islam dari Abu Ayub tetangganya, dan
akhirnya berpindah agama dari kristen katolik masuk ke Islam.
Peristiwa ini mengingatkan kita pada Nabi Isa yang berbicara semasa masih bayi . Dan
anak dari suami isteri tsb terus melantunkan bacaan yang berbeda dari
hari kehari, tanpa diajari siapapun !!, hingga umurnya 1,5 tahun dia
sudah hafal AL QUR'AN dengan bacaan yg fasih dan baik , serta memahami
isi ajarannya .Bahkan bukan hanya AL QUR'AN , dia juga hafal Injil tanpa
ada yg mengajari, sungguh luar biasa. Dan sholat 5 (lima) waktu pun
sudah mampu ia tunaikan. Hingga kurang lebih pada umur 5 tahun , dia
fasih berbicara dalam 5 bahasa, Inggris , Perancis, Itali , Arab dan Swahili tanpa ada yang mengajarnya . Anak
tersebut diberi nama Syarifuddin Khalifah, sampai sekarang berceramah
mengajarkan Islam , hingga ribuan orang berhasil diajak masuk Islam,
ALLAAHU AKBAR . Lalu siapakah yang mengilhamkan semua ini , tak lain
adalah ALLAH . Ilmu yang didapat seseorang atas ilham ALLAH tanpa
melalui proses belajar , ataupun diajar oleh manusia lain biasa disebut
Ilmu Laduni. Hal ini mengingatkan kita pada hamba ALLAH , yang mana nabi
Musa AS disuruh belajar padanya, yaitu Nabi Khidlir yang diberi Ilmu
oleh ALLAH , sehingga dapat mengetahui segala sesuatu sebelum terjadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar